Berkembang dan semakin maju bersama Excellent dan Aktiva di angka 12th tahun ini. Senang sekali saya masih bergabung dengan Excellent tahun ini. Teman yang sudah menjadi keluarga sendiri. Lingkungan yang smart, berintegritas juga harmony dalam setiap kegiatannya. Setiap bagian memang memiliki kesulitannya masing-masing selama bekerja di markas apalagi jika berurusan dengan klien yang kurang cincay.
Sebagai tim Human Capital saat ini, selain saya punya kesibukan sendiri saya juga harus melihat kemajuan tim dan perkembangan mereka dari beberapa sudut pandang sambil sedikit menilai kinerja tim. Salah satu kegiatan yang harus tim Human Capital agendakan merupakan sebuah kegiatan memperingati 12th umur perusahaan. Dari yang mulanya sedikit orang dan setiap tahunnya menambah tim untuk membantu perusahaan berkembang dan maju.
Di saat satu tahun penuh tim bekerja sesuai dengan jobdesk nya dan penghujung kegiatannya dan agar merilekskan pikiran all tim kami akan rayakan kegiatan anniversary tersebut. Pada persiapan tahun ini akan dipimpin oleh tim yang masih dianggap fresh Dwi Wijaya. Dia merupakan tim sales dibawah asuhan Mas Arif dan mempunyai Fitra sebagai manager nya. Sebagai sales yang mempunyai basic marketing digital mungkin mempunyai jaringan luas terkait acara tersebut makanya kami minta Dwi Wijaya untuk menjadi pimpinan panitia kegiatan.
Pembagian tim lancar sampai saat Jaya (panggilan dari Dwi Wijaya) merekomendasikan beberapa tempat kepada Pak Boss dan sampai seminggu lebih belum ada approval dari Pak Boss. Akhirnya Pak Boss menyarankan menggunakan jasa Om Obbo dan Bu Ika. Btw Om Obbo dan Bu Ika merupakan teman Pak Boss dari masa SMA. Sebetulnya yang jadi teman Pak Boss si Om Obbo dan Excellent sempat pernah menggunakan jasa mereka untuk melakukan kegiatan brainstorming atau kalau di kantor lain bisa disebut gathering.
Tim event organizer pun dibentuk dan Pak Boss menyarankan ke wilayah Dieng tujuan kegiatan kami. Setelah kami tahu tujuan kami ke daerah Dieng maka panitia pun segera mencatat apa saja kemungkinan barang dan acara yang dibutuhkan disana. Dibentuklah grup panitia yang menghubungkan komunikasi tim panitia dengan Om Obbo dan Bu Ika. Dari Om Obbo sudah katakan bahwa mau handle transportasinya menggunakan bis Sinar Jaya yang setengah sleeper setengah duduk.
Sempat beberapa hari tim panitia mengalami stuck tidak bisa memasukkan apa saja barang yang dibutuhkan untuk kegiatan tersebut. Paling umumnya kami berpikir karena disana dingin ya membawa perlengkapan pribadi yang menghangatkan pribadi masing-masing. Di saat kegalutan ini, Jaya sebagi Pak Ketua panitia tidak menyerah dan selalu reminder team panitia untuk mendata barang apa saja dan kegiatan apa saja yang sekiranya menjadi estimasi kesuksesan kegiatan tersebut.
Akhirnya setelah beberapa hari menunggu, rundown acara sementara pun jadi. Dibantu dengan saran dari EO maka panitia pun langsung gercep menyiapkan beberapa hal terkait kegiatan tersebut. Sembari bekerja di markas dan diselingi obrolan terkait kegiatan tersebut membuat tim juga tidak mudah lelah memikirkan pekerjaan. Beberapa revisi dan komunikasi dengan EO membuat kami kadang ragu untuk mengambil langkah, takut disana sudah disiapkan. Kecuali tim transportasi, semua tim memikirkan dengan matang beberapa barang yang harus dibawa.
Tim transportasi bekerja berkomunikasi secara rutin dengan Om Obbo dan memikirkan transportasi untuk kegiatan disana, fee yang harus dikeluarkan dan parkir untuk berangkat dan pulang. Alhamdulilah atas saran dari Raihan, saya bisa mendapat rekomendasi tempat parkir di shell. Untung dari pihak shell menerima permohonan kami untuk parkir sementara dan dengan syarat kita membeli produk mereka agar istilahnya timbal balik kepada mereka.
Bagi tim baru seperti Zaidan dan Jamal mungkin pertama kalinya mereka mengurus hal seperti ini, entah membuat mereka kecapaian atau tidak saat mempersiapkannya. Tim lain juga tidak kalah menarik seperti tim konsumsi yang selalu membuka diskusi terbuka dengan tim lain. Oiya saya lupa, di kali ini Mba Rahmi dan Mba Indah ikut dalam kegiatan ini setelah sekian tahun kemarin tidak mengikuti karena tidak bisa meninggalkan anak sebelumnya. Melihat mereka ikut dan excited untuk mempersiapkan beberapa keperluan tim juga menjadi tenaga tambahan bagi tim cewe untuk mempersiapkan konsumsi untuk disana. ( will )